The world of freelance is truly amazing!
Menjadi seorang freelancer sangat menyenangkan, banyak hal yang bisa dilakukan dimana seorang karyawan tidak bisa atau tidak bebas melakukannya.
Mulai dari yang paling asyik. Masih tidur jam 8 pagi, sedangkan karyawan sudah nongkrong di meja kantor, di depan komputer kutak katik. Bebas, tidak terikat 8 ke 5. Masuk jam 8 pagi pulang jam 5 sore. Terserah freelancer yang mengatur dan menentukan waktu, kapan mau bekerja dan kapan mau bersantai santai.
Sampai yang tidak asyik. Income tidak teratur, tidak seperti karyawan, mau santai atau kerja keras, income akan datang tiap akhir bulan.
Yang bisa dikategorikan sebagai jenis income Freelance, adalah konsultan yang bekerja sendiri, penulis, pedagang juga bisa, bahkan sampai model, artis sinetron, film, penyanyi dan para musisi.
Meskipun bebas merdeka, tapi freelancer memiliki tantangan yang besar, yaitu seperti yang disebut tadi, income-nya tidak teratur sama setiap bulan
Bisa besaaaarrr. Bisa keciiiilll. Bahkan bisa zero atau tidak ada pemasukan sama sekali. Hebatnya (kalau bisa dikatakan begitu), no income bisa terjadi dalam sebulan bahkan lebih!
Maka dari itu, dibutuhkan pengetahuan dan keahlian bagaimana mengelola income yang tidak teratur agar dapat terus hidup berkecupukan dan berkelimpahan.
Prinsip pengelolaan income freelancer umumnya ada 3 :
- Cash Pooling
Mengumpulkan dalam satu rekening kemudian mendistribusikannya.
- Prosentase komisi
Menerapkan prosentase komisi dari income yang masuk untuk digunakan sebagai biaya hidup.
- Kombinasi Cash Pooling dan Prosentase Komisi.
Yang akan dibahas di sini adalah sistem Cash Pooling, karena umumnya lebih applicable untuk para freelancer.
Tips dan Tricks cara pengelolaan income yang tidak teratur adalah hanya dengan 6 langkah mudah :
Langkah ke 1 ; Tetapkan income / “Gaji” anda perbulan
Langkah ke 2 ; Buat 5 rekening bank.
Langkah ke 3 ; Alokasi Dana Setiap Rekening
Langkah ke 4 ; Periode Transfer
Langkah ke 5 ; Disiplin dan Konsisten
Langkah 6 ; Action !!!
Baca Juga :
Untuk penjelasan dan aplikasi dari 6 langkah ini akan ada pada tulisan lanjutan Part #2 : Tips Cerdas Kelola Income Freelancer yang tidak teratur setiap bulan. 🙂
AMYunus
Wah, dibikin penasaran nih bagaimana tips2nya. Ditunggu mas 🙂 Hehe
Anggi Krisna
dibuat 3 part lowh mas :D, so tunggu aja yah 🙂
Sandi
Saya jg penasaran.. apalagi yg point 2 tuh mesti buka sampe 5 rekening. Ditunggu postingan selanjutnya mas jauhari 😀
anax kolonx
5 rekening : rekening utk hidup, cadangan, berlibur, investasi, duh kurang satu apa yak… #just a guess
Yusuf Saepudin
Yang kaya gini nih ane butuh banget, secara ane nubitol comer di dunia Freelance n masih butuh masukan mengenai cara mengatur pendapatan yang kayaknya gampang banget abis, wkwkwkwk… diantos bagian ka dua na kasep…
Irawan
Kalau saya bukanlah seorang freelancer, ternyata sebagai freelancer harus pandai mengatur income ya
trims tips di atas, bisa diimplementasikan juga untuk saya..
dargombes
tak enteni sampek entek mas see 😀
DAMAI SEJATERALAH PARA FREELANCER (m)x(m)